MEDAN | Aliantalkshow.com
Untuk pertama kalinya Kota Medan memiliki bus Listrik. Mulai, Jumat 5 Januari 2023, sebanyak 4 unit bus listrik akan dioperasikan untuk melayani warga Kota Medan. Kehadiran bus listrik ini sebagai salah satu upaya yang dilakukan Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution guna memajukan transportasi dengan menerapkan angkutan massal modern yang aman, nyaman dan terjangkau.
Diharapkan, kehadiran bus Listrik ini dapat mendorong masyarakat yang selama ini cenderung menggunakan kendaraan pribadi dapat beralih menggunakan angkutan umum.
Sebelum dioperasikan, Bobby Nasution pun menguji coba bus listrik tersebut. Uji coba dimulai dari Perumahan J City Jalan Karya Wisata Medan sebagai titik awal halte diikuti Direktur Promosi Wilayah Asia Timur, Asia Selatan, Timur Tengah dan Afrika Kementerian Investasi / BKPM RI Cahyo Purnomo, Kadis Perhubungan Sumut Agustinus Panjaitan, unsur Forkopimda Kota Medan, President Director Kalista Albert Aulia Ilyas, Direktur Utama Capital Property Perumahan J-City Sulaiman, Kadis Perhubungan Kota Medan Iswar Lubis, Senior Manager Niaga PLN UID Sumut Donny Ardiansyah serta sejumlah masyarakat dan anak yatim.
Bobby Nasution mengungkapkan, pengadaan bus listrik tidak menggunakan APBD Kota Medan melainkan hasil kolaborasi Pemko Medan dengan PT Kalista dan J-City. Oleh karenanya orang nomor satu di Pemko Medan ini, mengucapkan terima kasih kepada PT Kalista dan J-City yang sudah membantu Pemko Medan dalam pengadaan bus Listrik tersebut. Kamis (04/01/2023) disela-sela acara peresmian Bus Listrik di Komplek J City.
Dikatakannya, Alhamdulillah, saat ini kita masih mempunyai empat unit bus listrik. Insya Allah, jumlahnya akan bertambah secara berkala.
Selanjutnya, Bobby Nasution menyampaikan, ada beberapa keunggulan bus listrik dibandingkan dengan bus lainnya. Yang pertama, ungkapnya, bus listrik rendah emisi karena semua full listrik dan tidak menggunakan bensin sama sekali. Yang kedua, imbuhnya, bus listrik juga tidak berbayar alias gratis.
Dikatakan Bobby Nasution, Pemko Medan tetap konsisten mengembangkan kendaraan ramah lingkungan. Sejak Pemerintah Pusat menginstruksikan Pemerintah Daerah menggunakan kendaraan Listrik, bilangnya, Pemko Medan termasuk salah satu yang menjalankan instruksi tersebut.
”Di Kota Medan, ada sembilan unit mobil listrik yang kami gunakan. Selain saya (Wali Kota), Sekda dan teman-teman dari Forkopimda menggunakan mobil Listrik tersebut. Hal ini dilakukan sebagai upaya membangun transportasi publik modern yang ramah lingkungan sehingga harus terus dilanjutkan,” ungkapnya.
Sebelum uji coba bus Listrik dilakukan, Bobby Nasution lebih dulu mengecek kondisi dalam bus listrik berwarna putih abu dengan merek Foxtron tersebut. Setelah itu, suami Ketua TP PKK Kota Medan beserta rombongan pun menaiki bus listrik beserta sejumlah masyarakat beserta anak yatim melintasi rute yang telah ditetapkan.
Sebelumnya, Kadis Perhubungan Kota Medan Iswar Lubis dalam laporannya menyampaikan, uji coba bus listrik ini sebagai tahap operasional Bus Rapid Transit (BRT). Guna mendukung operasional BRT, jelasnya, akan disediakan 17 koridor dengan 515 unit armada yang merupakan bantuan dari World Bank melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
“Untuk sarana dan prasarananya akan dilakukan groundbreaking pada bulan ini. Sebagai cikal bakal pengoperasian BRT tersebut, sebanyak 30 persen dari 515 unit armada yang akan dioperasikan adalah kendaraan listrik,” jelas Iswar.
Kemudian Iswar menambahkan, total panjang rute bus listrik yang akan dilintasi sepanjang 21 km dan terdapat 39 tempat pemberhentian dengan jadwal tetap yang telah ditentukan. Dari 39 tempat pemberhentian tersebut, paparnya, saat ini masih terdapat 21 bus stop karena belum sempat membangun haltenya.
Untuk sementara, kata Iswar, bus listrik dijadwalkan beroperasi untuk masyarakat umum mulai pukul 06.30 WIB hingga pukul 22.00 WIB. Di jam sibuk, jelasnya, bus Listrik dioperasikan setiap 15 menit, sedangkan pada saat jam tidak sibuk setiap 30 menit. “Total sebanyak 25 pelayanan bus Listrik yang kita lakukan setiap harinya,” paparnya.
Bagi warga yang ingin mencoba bus Listrik, Iswar pun selanjutnya menyampaikan rute yang akan dilalui bus listrik. Dikatakannya, bus listrik beroperasi dari Kompleks J-City – Jalan Karya Wisata – Jalan AH Nasution – Jalan Jamin Ginting (untuk mengakomodir warga yang berkuliah di Kampus USU). Kemudian, Jalan Pattimura – Jalan Sudirman – Jalan Diponegoro (untuk mengakomodir warga di seputaran Kantor Gubsu atau Sun Plaza). Lalu, Jalan Pengadilan – Jalan Maulana Lubis (untuk mengakomodir warga di perkantoran seputar Kantor Wali Kota Medan) – Jalan Balai Kota – Jalan Guru Patimpus – Jalan Gatot Subroto – Jalan Iskandar Muda – Jalan Jamin Ginting – kembali ke J-City.(Alian/rel)